ISLAM LARANG HIDUP MEMBUJANG

Rasulullah saw. melarang umatnya untuk hidup membujang. Rasulullah bahkan memerintahkan umatnya untuk menikah. Dalam  sebuah Hadits Rasulullah pernah melarang seorang Pemuda untuk hidup membujang.
" Rasulullah saw. tidak mengizinkan Usman bin Mazh'un untuk tabattul (hidup membujang) kalau sendirinya bilang mengizinkan, tentu kami (akan bertabattul) meskipun  untuk mencapainya kami harus melakukan pengkebiran sekalipun. (HR Bukhari Musli)

Dalam riwayat lain ada 3 pemuda yang berniat untuk tetap hidup membujang.  Mereka akan memperbanyak ibadah selama hidupnya, namun Rasulullah saw. tetap melarang mereka dan memerintahkan utnuk menikah.

Benarkah kalian telah berkata begini begitu ? Sungguh demi Allah, sesungguhnya akulah paling takut dan taqwa diantara kalian. Akan tetapi aku berpuasa dan aku berbuka aku Sholat dan aku tidur dan aku juga mengawini perempuan, maka barang siapa yang tidak menyukai sunahku ia tidak (termasuk golonganku)  (HR Bukhori Muslim)

Maka ketika sudah mampu Islam menganjurkan semua umatnya untuk menikah.
Membangun rumah tangga bagi sebagian orang bukanlah perkara mudah. Ketika sudah menikah nanti seorang sudah harus bertanggung jawab penuh terhadap pasangannya.  Tidak lagi hanya memikirkan diri sendiri, namun juga orang yang menjadi pendampingnya.

Bagi banyak kalangan, hal ini tentu bukan masalah. Namun banyak yang beraanggapan bahwa kehidupan berkeluarga terlalu berat. Sehingga mereeka memutuskan untuk membujang selama hidupnya.  Ternyata membujang atau keputusan tersebut dilarang oleh agama, Bahkan Rasulullah secara tegas tidak mengizinkan umatnya untuk hidup membujang selamanya.   Apabila ada kaum muslim yang membenci hal tersebut , maka itu tidak termasuk kedalam kaumku.

Ada diantara mereka yang tidak mau menikah desebabkan karena sakit, rasa takut tidak mampu mencari nafkah untuk keluarganya kelak.  Ada yang terlalu sibuk dengan ibadah dan menuntut ilmu serta membujang karena karena memang tidak memiliki keinginan untuk menikah.

Sebenarnya bagaimana ajaran islam memandang perkara hidup membujang dan bagaimana hukumnya.? ternyata ada bahaya tersendiri bagi mereka yang memutuskan untuk tidak membujang dan hidup sendiri seumur hidup.
Penjelasan :
Ketika menjelaskan salah satu hadits kitab Bulughul Marom  karya Ibnu Hajr As Kolain pada bahasan Nikah, Abdullah Al Fauzan , menyatakan tentang melakukan Tabattul yaitu hidup membujang seumur hidup, dikrenakan ingin menyibukkan diri untuk beribadah  dan menuntut ilmu; padahal mampu untuk menikah,,
 ketika itu larangan disini bersifat Tahzim (haram). Sedangkan Nabi saw. adalah lurus dan memberikan banyak kelonggaran. Dalam ajaran beliau masih dibolehkan tidak puasa, supaya bener-bener kuat jalani puasa. Dalam Islam masih boleh tidur supaya dapat mengerkan sholat malam. Dalam Islam diperbolehkan pula untuk menikah untuk mengekang syahwat menjaga kesucian diri dari memperbanyak keturunan. (Fathul Bary 9:105)

Demikian dari penjelasan diatas tentang Islam melarang untuk hidup membujang. Semoga kita tetap mengikuti Sunahnya agar kita semua termasuk umatnya. 
Klik link ini :  Al-Quran
 

Share this post