Hubungan Sholat Dan Rezeki

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ 

Assalamu'alaikum wr.wb. Kajian Islam (Katagori Posting Sholat)

Pembaca budiman, semoga senantiasa dalam bimbinganNya dan curahan kasing sayangnya dan dimudahkan rezekinya. Aamiin...

Rasiyambumen/Pelangi Khazanah Islam memposting materi : Sabar, Sholat Dan Kaitannya Dengan Rezeki.  

Kedudukan shalat yang amat tinggi di sisi Allah, juga mempunyai efek yang dapat memelihara dirinya dari perbuatan keji dan mungkar apabila shalat yang dilaksanakan betul-betul dilakukan dengan penuh tawadu' dan ikhlas semata karena Allah swt.

Allah swt, berfirman dalam al-Qur'an sebagai berikut :

إِنَّ الصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ الْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ 

"Sesungguhnya Shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar" (QS Al-Ankabut : 45)

Shalat yang benar dan dilaksanakan penuh dengan khusu', tawadu' dan ikhlas, akan membentuk anti terhadap perbuatan buruk dan kejam. Ternyata bukan hanya tersebut diatas saja, shalat juga memiliki hubungan erat dengan urusan rezeki. Coba kita perhatikan ayat berikut ini : 

رَّبَّنَآ إِنِّىٓ أَسْكَنتُ مِن ذُرِّيَّتِى بِوَادٍ غَيْرِ ذِى زَرْعٍ عِندَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُوا۟ الصَّلَوٰةَ فَاجْعَلْ أَفْـِٔدَةً مِّنَ النَّاسِ تَهْوِىٓ إِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُم مِّنَ الثَّمَرٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ(ابراهيم٣٧)

"Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Enkau (Baitullah) yang dihormati, Ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur." (QS Ibrahim : 37).

Di surat lain Allah swt, juga memberitahuan kepada kita bahwa shalat akan dapat menolongmu dalam segala kehiduapan kita di dunia ini. Firman Allah sbb :

يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ اسْتَعِينُوا۟ بِالصَّبْرِ وَالصَّلَوٰةِ

"Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu" (QS Al-Baqarah 153).

Maka Allah memerintahkan kepada pemimpin rumah tangga agar semua anggota keluarga melaksanakannya. Karena dengan semua anggota keluarga melaksanakan shalat, maka pertolongan Allah dan rezeki akan mudah dilimpahkan kepada kita.

Perhatikan firman Allah berikut :

وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَوٰةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا ۖ لَا نَسْـَٔلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعٰقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ  

"Dan Perintahkanlah keluargamu melaksanakan shalt dan sabar dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kami-lah yang memberikan rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik di akhirat) adalah bagi orang yang bertaqwa" (QS Thaha : 132)

Keterangan : Pada surat Ibrahim Ayat 37, Nabi Ibrahim meninggalkan keluarganya di tempat yang gersang yang tidak ditumbuhi tanaman, disekitar Mekah agar mereka melaksanakan shalat.

Lalu Ibrahim berdoa kepada Tuhan agar keturunannya melaksanakan shalat.

Setelah doa itu disampaikan, baru kemudaian Ibrahim berdoa agar Allah memberikan rizeki kepada keuluarganya. "Dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur.

Dan pada surat Thaha ayat 132, Allah memerintahkan untuk mengajak keluarganya melakasanakan shalat. Dan perintahkanlah keluargamu melaksanakan shalat dan sabar dalam mengerjakannya.

Setelah setelah berfirman berkaitan shalat ini, Allah melanjutkan tentang masalah rezeki. "Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kami-lah yang memberi rezeki kepadamu. Dalam ayat ini selalu meletakkan urusan rezeki setelah urusan shalat. Seakan ingin menjelaskan bahwa shalat yang dirikan dengan baik dan penuh keikhlasan maka rezeki akan datang setelahnya. 

Sering kita menunda shalat hanya karena urusan pekerjaan yang belum selesai, dan bisnis yang tidak pernah akan ada habisnya. Dan sering kita mempercepat shalat kita karena ada pembeli yang datang atau karena ingin segera menyelesaikan pekerajaannya. Dan sering juga melalaikan shalat hanya karena ada orang yang dianggap penting untuk kita temui.

Coba kita muhasabah terhadap diri kita sendiri kenapa kita harus cepat-cepat menyelesaikan sholat demi pembeli, atau menyelesaikan pekerjaan.  Sementara kita sedang menghadap Sang Pengatur Rizeki. Juga sebaliknya kenapa kita harus menunda shalat demi bertemu dengan orang yang kita anggap penting, padahal Allah-lah Sang Pemegang segala urusan. 

Mari kita rombak hal-hal yang selama ini kita sering salah dalam menempatkan diri ketika Allah telah memanggil kita dalam segala urusan ibadah terutama dalam hal sholat. Lakukan tepat pada waktunya semoga reziki yang kita minta juga akan segera Allah kabulkan.

Demikian uraian Sabar, Sholat dan Kaitannya dengan Rezeki.  Semoga kita semua selalu mendapat bimbinganNya. Aamiin....

Pembaca klik link ini  Alqur'an  untuk materi pengetahuan Al-Quran.

Share this post