Bacaan Al-Qur'an Saat Ibu Hamil, Sangat berpengaruh Positif Terhadap Janin.
Wednesday, November 21, 2018
Add Comment
Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Al-Qur'an)
Pembaca budiman Rahmat serta Bimbingan-Nya semoga selalu tercurah dan mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Ridho-Nya di Akhirat kelak. Aamiin.
Bacaan Al-Qur'an yang dibaca oleh ibu yang sedang hamil, dapat menenangkan kepada janin yang dikandungya, juga berpengaruh positif terhadap ibu yang mengandung untuk kesehatan jiwa, hingga akan mempengaruhi kesehatan secara fisik pula. Pada tahun 1984, Konferensi kedokteran Islam Amerika Utara memaparkan hasil sebuah penelitian mengenai bacaan Al-Qur'an yang mampu mempengaruhi ketenangan jiwa bagi yang membacanya hingga 97 persen.
Membaca Al-Qur'an bagi umat Muslim merupakan ibadah. Banyak sekali ayat Al-qur'an yang memerintahkan kita untuk membaca Al-Qura'an tersebut. Kita sebagai seorang muslim sam-sama tahu bahwa ayat alqur'an yang diturunkan pertama kali kepada Nabi Muhammad saw adalah Iqra'. Yang mengandung makna "bacalah".
Demikian pentingnya bagi kita membaca, merenungi, mamahami dan tentunya mengamalkan bacaan yang telah kita baca sesuai kadar kemampuan kita. Dan diperintahkan untuk sungguh-sunggu dalam pengamalannya. Dalam Al-Qur'an surat surat Yunus ayat 57, Allah swt. berfirman sebagai berikut :
"Hai Manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit (yang berada) dalam dada, dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman". (QS Yunus (10) : 57)
Namun anjuran ayat di atas adalah dianjurkan untuk orang-orang yang beriman, Sebab dengan keimanan yang ia miliki pasti akan membacanya dengan khusu' dan ikhlas sehingga apa yang menjadi tujuan Allah swt, yaitu sebagai pelajaran dan penyembuh penyakit khususnya yang ada dalam dada orang-orang yang beriman akan tercapai dan tepat sasaran.
Menurut Majelis Tarjih Muhammadiyah, ketenangan orang hamil akan berpengaruh kepada kehamilannya. Maka dari itu ibu hamil-pun tidak lepas dari perintah umum untuk membaca Al-Qur'an. Namun pada dasarnya membaca Al-qur'an ini sebenarnya karena atas dasar perintah dari al-quran itu sendiri, semata-mata ditujukan kepada Allah SWT. dan efek positifnya adalah ketenangan dalam menjalani kehidupan ini.
Dari pendapat sebagian ulama yang mengatakan bahwa bacaan yang terbaik untuk ibu hamil adalah membaca surat Yusuf dan Maryam. Hal ini Majelis Tarjih Muhammadiyah menegaskan tidak ada dalil khusus yang menyatakan bahwa ketika ibu hamil membaca surat Yusuf dan Maryam akan memiliki pengaruh kepada janin. Jadi anjurannya kepada ibu hamil tidak mesti harus membaca surat Yusuf dan Maryam saja, bisa dari seluruh al-quran secara utuh dan boleh membaca surat apa saja yang dikehendaki, dengan tartil dan benar, tentu dengan ikhlas semata karena Allah SWT.
Indra pendengaran sang janin mulai berkembang pada minggu ke-8 dan selesai pembentukan pada minggu ke 24. Indra pendengaran ini juga dibantu oleh air ketuban yang merupakan penghantar suara yang baik. Janin akan mulai mendengar suara aliran darah melalui plasenta, suara denyut jantung dan suara udara dalam usus.
Selain itu janin akan bereaksi terhadap suara-suara keras, bahkan dapat membuat janin terkejut dan melompat tentunya dalam lingkup ia menetap. Sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur'an surat An-Nahl ayat 78 sebagai berikut :
"Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu-pun dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur".(QS, An Nahl : 78).
Janin pun akan menunjukkan respon khas saat mendengar suara-suara bising atau teriakan yang tak disukainya. Efek ini mampu dipertahankan setelah enan menit bayi tersebut lahir; si jabang bayi akan berhenti menagis, membuka mata dan dia tampak lebih tenang saat diperdengarkan suara musik yang bisa didengarnya ketika di alam rahim.
Janin dengan demikian, menjadi terbiasa dengan rangsangan yang sama. Berdasarkan hal ini, sejumlah peneliti menyimpulkan, musik klasik dapat memberi pengaruh positif pada proses perkembangan janin. Inilah yang kemudian dikenal dengan Efek Mozart.
Musik ini pun sebenarnya dapat diganti dengan lantunan ayat Al-Qur'an. Efek bacaan tilawah sebagai salah satu upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah Sang Mahapencipta dapat menenangkan hati, baik bagi ibu maupun anak atau janin yang dikandungnya. Di atas telah diceritkan penelitian pada 1984 dari konfernsi kedokteran Islam Amerika Utara tentang bacaan Al-qur'an.
Penelitan lainnya menyebutkan, bayi yang baru berusia 48 jam setelah 4 bulan dikandungan sang ibu, akan memberikan respon tersenyum dan menjadi lebih tenang ketika diperdengarkan bacaan Al-Qur'an. Bacaan itu akan membuat jiwanya menjadi tenang. Ketenangan ini akan membuat pertumbuhan janin di dalam rahim ibunya berlangsung secara optimal.
Demikian uraian tentang materi Bacaan Al-Qur'an Saat Ibu Hamil, Sangat berpengaruh Positif terhadap Janin. Semoga bermanfaat dan menambah khazanah ilmu dalam pengamalan agama yang sempurna ini.
Baca juga yang ini :
0 Response to " Bacaan Al-Qur'an Saat Ibu Hamil, Sangat berpengaruh Positif Terhadap Janin. "
Post a Comment