Tiga Tanda Menjelang Kematian.
Thursday, August 1, 2019
Add Comment
Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Aqidah)
Pembaca budiman, Rahmat serta Bimbingan-Nya semoga selalu tercurah dan mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Ridho-Nya di Akhirat kelak. Aamiin...
Tiga tanda kematian untuk setiap manusia, ini diambil dari kisah seorang Nabi, yang bersahabat dengan makhluk Allah yaitu malaikat Izrail (pencabut nyawa). Mari kita ikuti kisah dua makhluk Allah yaitu Nabi Ya'qub dengan malikat Izrail.
Nabi Ya'qub adalah putra Nabi Ishaq sekaligus ayah dari nabi Yusuf. Beliau diutus Allah swt. untuk berdakwah di Kan'an wilayah yang meliputi Palestina, Lebanon, Suriyah dan Yordania. Dalam misinya itu, Nabi Ya'qub ditugaskan untuk menyeru kepada semua manusia untuk menyembah Allah Yang Maha Esa, bukan menyembah berhala seperti yang dilakukan oleh manusia pada zaman tersebut.
Dalam beberapa riwayat dikisahkan bahwa Nabi Ya'qub bersahabat dengan Izrail sang malaikat maut. Saking eratnya persahabat mereka, Nabi Ya'qub menganggap kalau Izrail sudah seperti saudaranya sendiri. Maka kadang Izrail datang menemui Nabi Ya'qub hanya untuk sekedar jiaroh saja.
Wahai Izrail kita telah berteman akrab, maka aku meminta sesuatu kepadamu, keinginan yang harus kamu penuhi. Apa itu?
Dialog antara Nabi Ya'qub dan Malaikat Izrail (sang pencabut nyawa).
Dialog antara Nabi Ya'qub dan Malaikat Izrail (sang pencabut nyawa).
"Engkau adalah malaikat yang ditugaskan oleh Allah untuk mencabut nyawa, aku ingin Engkau beritahu saat azalku sudah dekat".
"Tentu aku akan beritahu kepadamu sebelum ajal menjemputmu" Kata Izrail.
Dan aku akan memberi tahu kepadamu ; ada ketiga utusan yang akan datang terhadapmu. Setelah Izrail berbicara tersebut lantas pergi, dan minta pamit.
Kemudian malaikat Izrail meninggalkan nabi Yaqub.
Singkat cerita setelah bertauh-tahun tak jumpa, Izrail kembali lagi menemui Nabi Yaqub.
Singkat cerita setelah bertauh-tahun tak jumpa, Izrail kembali lagi menemui Nabi Yaqub.
"Apakah engkau datang untuk mencabut nyawaku wahai Izrail? Kata Nabi Yaqub"
"Izrail menjawab "Tidak wahai Yaqub, aku hanya ingin menyapamu dan melihat keadaan-mu.
Namun setelah sekian waktu berlalu, hingga tak terasa nabi Yaqub merasa kangen untuk bertemu dengan malaikat Izrail sang pencabut nyawa tersebut.
Tak selang lama Nabi Yaqub berpikir, dan berucap dengan rasa kangen kepada Izrail, seketika datanglah malaikat Izrail tersebut.
"Yaqub bertanya wahai sahabatku yang baik, kita sudah lama tidak berjumpa, apakah kali ini kamu datang untuk sekedar bertemu atau akan mencabut nyawaku"?
"Wahai sahabatku, aku datang kali ini untuk mencabut nyawamu" Kata Izrail.
"Lalu mana ketiga utusanmu yang telah engkau janjikan?" Kata Nabi Yaqub.
"Sudah kukirim kepadamu wahai Nabi Allah, Yaqub" Jawab Izrail sang pencabut nyata tersebut.
Pertama : memutihnya rambutmu setelah hitamnya.
Kedua : Lemahnya tubuhmu setelah kekarnya/kuatnya.
Ketiga : Bungkuknya badanmu setelah tegapnya.
"Wahai Yaqub, itulah utusanku untukmu dan setiap bani Adam".
"Wahai Yaqub, itulah utusanku untukmu dan setiap bani Adam".
Dari kisah tersebut di atas, mengingatkan tentang tanda tiga kematian yang akan selalu menemui kita, yaitu memutihnya rambut, melemahnya fisik, dan bungkuknya badan. (pengertian bungkuk bukan hanya dari fisik saja, tetapi mengandung arti bahwa segala apa yang dilakukan sudah tidak sempurna lagi sebagaimana ketika masih muda). Untuk itu maka setiap muslim hendaknya mempersiapkan diri dalam menghadapi ketiga utusan tersebut, untuk menyongsong kematian hinga kita mati dalam husnul khatimah.
Kematian adalah suatu hal yang pasti dan akan dialami oleh setiap manusia, sebagaimana yang telah ditegaskan dalam firmannya sebagai berikut :
"Tiap-tiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati" (QS, Ali Imran (3) : 185).
Untuk itu marilah kita berusaha menjemput kematian itu dalam keadaan tunduk dan patuh kepada-Nya. Selalu menjalankan seluruh perintahnya dan berusaha dengan seungguh-sungguh untuk menjauhi seluruh larangan-larangan-Nya. Semoga akhir hayat atau kematian kita dalam memeluk agama Islam yang diridhai Allah SWT. sebagaimana firman dalam Al-Qur'an sebagai berikut :
"Hai orang-orang yang beriman bertaqwalah kepada Allah sebenar-benarnya taqwa kepada-Nya dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam" (QS, Ali Imran (3) :102).
Demikian uraian singkat materi Tiga Tanda Menjelang Kematian.. Semoga bermanfaat dan menjadikan pengingat bagi kita semua untuk menuju kematian dalam Islam dan husnul khatimah. Aamiin...
0 Response to "Tiga Tanda Menjelang Kematian."
Post a Comment