Iblis Mengancam Manusia Dengan Tujuh Ancaman.

Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Aqidah).

Pembaca budiman, Bimbingan serta Ridha-Nya semoga selalu tercurah dan mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Rahmat-Nya di Akhirat kelak Aamiin...

Manusia adalah makhluk Allah yang paling dimuliakan. Untuk itu patut bersyukur atas segala karunia yang diberikan oleh-Nya. Manusia adalah diciptakan dengan bentuk yang terbaik dari semua makhluk yang ada di alam semesta ini. Baik ditinjau dari segi fisik maupun nilai-nilai luhur yang terkandung dalam jiwanya. Kemuliaan manusia dapat melebihi Malaikat, jika ia bisa memaksimalkan karunia akal dan mengendalikan nafsunya. Tetapi juga dapat meluncur hingga ke yang paling bawah/lebih rendah, dari binatang jika hawa nafsunya dibiarkan liar tak terkendali.

Dari sekian banyak peringatan Allah sebagai tanda bukti kasih sayang-Nya kepada manusia, salah satunya adalah peringatan agar berhati-hati dengan tipu daya iblis. Karena iblis akan selalu muncul dari segala sudut kehidupan manusia. Ia menyusup melalui sel darah manusia, mengelabui dari setiap informasi yang dikirim oleh panca indra kedalam otak lalu sampai ke dalam, yang merupakan benteng pertahanan manusia. Allah swt, berfirman sebagai berikut :

"Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam, agar kamu tidak menyembah syaitan?. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu" (QS Yasin : 60)

Karena dendam kusumat yang melandanya maka iblis sangat membenci kepada anak cucu Adam. Kisah masa lalu iblis adalah; Jauh sebelum diciptakan Adam AS. iblis adalah pribadi yang tekun ibadah kepada Tuhan-Nya, bahkan ibadahnya melebihi Malaikat.  Kesombongan dan iri hati itulah yang membuat iblis menjadi makhluk Tuhan yang terkutuk. Ketika iblis diperintah untuk sujud kepada Adam AS. tetapi ia menolaknya sedangkan disaat yang bersamaan Malikat dengan penuh kerendahan hati melaksanakan perintah sujud tersebut.

Kenapa hal itu terjadi? karena iblis merasa lebih mulia dari pada Adam AS. ia merasa bahwa dirinya diciptakan dari api sementara Adam diciptakan dari tanah. Karena kesombongan/arogansi itulah iblis diusir dari surga ia mendapat laknat dari Tuhan selama-lamanya hingga kiamat. Mulai dari saat itulah iblis secara terang-terangan menyatakan permusuhan kepada Adam dan anak cucunya.

Sebagian ulama bahkan menyatakan bahwa kebencian iblis kepada anak cucu Adam jauh lebih besar daripa kepada Adam itu sendiri. Sebab menurut para ulama, iblis mempunyai pertimbangan karena dirinya diciptakan dari api, sementara anak cucu Adam dari air, dan Adam dari tanah liat. Maka sisi kontrasi api dengan air, lebih besar daripada dengan tanah liat.
Keterangan ini diterangkan berdasarkan dari (Syeikh al Fakhr al-Razi, Mafaatiih al-Ghaib), Beirut : Dar al Fikr juz 13 hal. 98.

Iblis mengancam manusia dengan tujuh ancaman, dan diantara dari tujuh ancaman tersebut, salah satunya  ada pada surat An-Nisa' dan dua ayat pada surat Al-A'raaf adapun sisanya terdapat pada ayat-ayat al-Qur'an yang lain.  Berikut adalah surat An-Nisa' :

"dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka, dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan menyuruh mereka (memotong telinga-telinga binatang ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya. (351). dan akan aku suruh mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu mereka benar-benar merubahnya (352). Barangsiapa yang menjadikan syaitan menjadi pelindung selain Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata". (QS, An-Nisa' : 119).
Keterangan:
(351) Menurut kepercayaan Arab Jahilliyah, binatang-binatang yang akan dipersembahkan kepada patung-patung berhala, haruslah dipotong telingan lebih dahulu, dan binatang yang sepeti ini tidak boleh dikendari dan tidak dipergunakan lagi, serta harus dilepaskan saja.
(352). Merubah ciptaan Allah dapat berari, mengubah yang diciptakan Allah seperti misalnya mengebiri binatang dan sebagian mufasir mengartikan mengubah agama Allah.

"Iblis menjawab : "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar (akan menghalangi) mereka dari jalan yang lurus".
"Kemudian saya akan mendatangi mereka dari belakang mereka, kanan dan kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat)". (QS, Al-A'raaf : 16 -17).

Keturunan dan Prajurit Iblis serta Tugas-tugasnya. 
Sebagaimana dikutip Syeikh Abdurrauf al-Manawi seorang pakar tafsir terkemuka, Imam Mujahid  menyebutkan bahwa iblis mempunyai keturunan dan prajurit yang terstruktur rapi, mereka bekerja sesuai bidangnya masing-masing.
Berikut Penjelasan Beliau :

1. Al-Syahbru, makhluk satu ini selalu berusaha dengan segala bentuk cobaan yang menimpa manusia. Setiap kali manusia mendapatkan cobaan akan dibuat galau dan tidak sabar menerimanya. Segala ekspresi berlebihan tatkala mengalami musibah. Misal ; menangis histeris, depresi, mengamuk dan bertindak seperti tradisi jahiliyah dengan melakukan hal yang musyrik.
2. Al-Dasyim, berperan menghacurkan keharmonisan rumah tangga pasangan suami istri. Pengaruhnya akan semakin cepat menjalar jika suami hendak memasuki rumah tanpa terlebih dahulu mengucapkan salam terhadap keluarga yang ada di rumah atau tidak dalam kondisi berzikir. 
3. Al-A'war, bertugas di bidang asusila. Cucu iblis inilah yang mengajak manusia hubungan sex bebas dengan lawan jenis. Al-A'war mampu membangkitkan tegangan tinggi di bagian kemaluan pria maupun wanita, untuk menambah gairah hubungan terlarang. 
4. Al-Sauth, inilah cucu iblis yang paling berhasil dibidangnya. Cucu ilbis yang satu ini bekerja di bagian pembritaan. Ia berperan meracuni sebuah berita dengan penuh kebohongan/kdustaan. Maraknya penyebaran isu-isu yang tidak jelas dasar kebenarannya, merupakan andil besar dari cucu iblis yang satu ini. 
5. Al-Zalanbur, ia selalu stand by di pasar-pasar. Cucu iblis ini yang membuat para pebisnis di pasar, rentan melakukan penipuan dan kecurangan dalam bertansaksi. Janji-janji palsu pedagang terhadap konsumen merupakan tipu daya dari Al-Zalambur. 
6. Al-Walhan. keturunan iblis satu ini, bertugas mengganggu urusan bersuci manusia. Setiap manusia dibuatnya selalu ragu-ragu dan was-was saat berwudhu, mandi junub, atau aktivitas thaharoh lainnya. Al-Walhan mempengaruhi manusia dalam penggunaan air secara boros atau berlebihan. 
7. Al-Khanzab, keturunan iblis ini bertugas mengganggu shalatnya manusia. Anak cucu Adam dibuatnya malas shalat, melanggar adab shalat, melakukan hal-hal yang dapat membatalkan shalat, tidak khusu' saat shalat dan lain-lain. (Syeikh Abdurrauf al-Manawi , Faidl al-Qadir juz 2 halaman 503). 

Kalau kita mau menyemnpatkan membaca kitab-kitab yang ditulis oleh para ulama besar, terkait iblis dalam pembangkangannya serta tugas-tugas dari cucu ilbis itu masih baanyak yang dapat kita gali. 

Iblisa bertugas membawa misi besar penyesatan terhadap manusia. Menurut satu riwayat, setiap hari iblis dapat melahirkan anak dengan jumlah yang banyak dengan sesuka dia. Dan setiap prajurit yang berhasil menyesatkan manusia, dijanjikan mendapat mahkota yang tinggi, sebagaimana diterangkan dalam hadits riwayat Ibnu Hibban al-Hakim dan at-Thabrani dari haditsnya Abi Musa al Asy'ari berupa hadits marfu' (Syeikh al-Badruddin al-'Aini, Umdah al-Qari Syarh shaheh al-Bukhari juz 15 hal. 168).

Iblis dan para prajuritnya sadar benar bahwa vonis kutukah Tuhan tak-kan pernah dicabut kembali, sehingga mereka bergerilya bahu membahu dari generasi ke generasi dengan satu misi untuk menjerumuskan manusia yang mereka anggap sebagai anak emas Tuhan. Oleh karene itu penting bagi manusia untuk mewaspadai gerakan mereka, diantaranya dengan memperbanyak dzikir, menegakkan shalat dengan benar, membaca al-Qur'an, bersedekah, menebar kedamaian antar sesama dan amal ibadah lainnya yang dapat membentengi manusaia dari gangguan iblis.  

Perlu kita ketahui  bahwa godaan iblis ini, bukan hanya kepada orang wam saja tetapi juga menyerang orang-orang shaleh dan ulama-ulama besar bahkan dalam serangannya lebih gencar dan canggih. Setinggi apapun kualitas ibadah dan keilmuan manusia, iblis akan terus berusaha menyesatkan selama manusia masih hidup. Tidak sedikit mantan orang shaleh dan ulama yang terjerumus oleh iblis sehingga mengalami akhir hayat yang buruk, na'udzu billahi min dzalik. 

Para ulama tasawuf selalu mengajarkan dan mengingatkan agar kita tidak mudah jumawa atau senang memnfonis buruk kepada orang lain, sebab kita tidak akan pernah tahu dari akhir kehidupan kita ini. Kita berdoa memohon kepada Allah semoga senantias diberi perlindungan oleh Allah dan mati dalam husnul khatimah. Aamiin...

Wallahu 'alam Bishawwaab.

Demikian uraian singkat terkait materi Iblis Mengancam Manusia Dengan Tujuh Ancaman. Semoga bermanfaat dan selalu mendapat lindungan Allah dari kejahatan iblis terkutuk. 

Share this post