Puasa Dan Bacaan Al-Qur'an Akan Menjadi Syafa'at di Akhirat.
Tuesday, May 5, 2020
Add Comment
Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Aqidah)
Pembaca budiman, Bimbingan dan Ridha-Nya semoga selalu tercurah serta mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Rahmat-Nya di Akhirat kelak. Aamiin...
Dalam salah satu hadits Rasulullah s.a.w. , diterangkan bahwa puasa dan bacaan al-qur'an dapat menjadi syafa'at bagi yang mengamalkannya. Bunyi hadits secara lengkap adalah sebagai berikut :
Dari Abdullah bin Amr RA. berkata bahwa Rasulullah s.a.w bersabda : "Shaum dan bacaan Al-Qur'an akan memberi syafaat bagi hamba yang (mengerjakannya). Shaum akan memohonkan : Ya Allah aku akan menghalanginya dari makan dan minum pada siang hari, maka terimalah syafaatku ini untuknya. Dan Al-Qur'an berkata : Ya Allah aku telah menghalangi tidur pada malam hari, maka terimalah syafaatku ini untuknya. Akhirnya kedua syafaat itu diterima". (HR. Ahmad, Ibnu Abi Dunya, dan Thabrani).
Bahkan Sufyan bin Uyinah sebagaimana dikutip oleh Muhammad bin Saleh al-Utsaimi dalam "Majelis Syahri Ramadhan" menambahkan ketika seorang hamba di hari kiamat, telah selesai dihitung amalnya, dan hasilnya tidak ada pahala yang tertinggal melainkan kedzaliman, maka diapun ditetapkan sebagai penghuni neraka. Namun ternyata dia memiliki puasa sewaktu di dunia, dan bacaan al-qur'an, maka puasa dan bacaan al-qur'an pun meminta agar yang bersangkutan dimasukkan ke dalam surga, dan Allah mengabulkan.
Demikian dahsyatnya kekuatan puasa dan bacaan al-qur'an kendati fungsi utamanya puasa, adalah untuk mengantarkan agar bertakwa (la'allakum tattaqun). Maka tak heran bagi yang mengetahuinya tentang hal ini, berusaha sekeras tenaga dan seikhlas mungkin berjuang untuk menunaikan puasa.
Dalam kitabnya yang berjudul Fadillah Amal, Maulana Muhammad Zakaria Al-Kandahlawi, menjelaskan dalam kitab at-Targhib ini ditulis dengan tha'am dan syarab yang bermakna makan dan minum, sebagaimana terjemah di atas. Tetapi dalam riwayat Hakim kata syarab ditulis syahwat yaitu tha'am dan syahwat yang berarti bahwa shaum itu menahan diri dari makan dan kesenangan nafsu.
Hadits di atas mengisyaratkan hendaknya bahwa orang yang bershaum menjauhkan diri dari kesenangan nafsu, walaupun hal itu dibolehkan, seperti bermesraan dengan istri dan menciumnya "kata Maulana Zakaria"
Maulana Zakaria, menyebutkan sebuah riwayat bahwa al-qur'an akan datang dalam bentuk seorang pemuda, lalu berkata "Akulah yang membuatmu bangun pada malam hari dan membuatmu haus pada siang hari. Haditsi ini menyatakan bahwa seseorang yang hafidz al-qur'an hendaknya bangun pada malam hari dan membaca al-qur'an dalam shalat tahajudnya. Sebab Allah SWT, memerintahkan kita untuk shalat tahajud agar mendapatkan pahala tambahan dan diangkat maqomnya menjadi mulia. Inilah bunyi ayatnya :
"Dan pada sebagian malam hari shalat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu mudah-mudahan Tuhan-mu akan mengangkat kamu ke tempat yang terpuji". (QS, Al-Israa' : 79).
Dalam ayat lain Allah juga berfirman sebagai berikut :
"Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari". (QS, Al Insan : 26).
Masih berkait ayat yang menjelaskan tentang orang-orang yang sujud di malam hari. Inilah ayat yang dimaksud :
"Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan mereka".(1072) (QS, Al-Furqan : 64).
Ket : (1072) Maksudnya orang-orang yang shalat tahajud di malam hari semata-mata karena Allah.
Maulana Zakaria menyebutkan, seb uah hadits meriwayatkan bahwa Rasulullah, shalallahu 'alaihi wassallam dan para sahabat pada seluruh malamnya sring sibuk dengan membaca al-qur'an. Diriwatkan pula bahwa Ustman RA kadangkala menghatamkan seluruh al-qur'an hanya dalam satu raka'at shalat Witir. Abdullah bin Zubair RA sering menghatamkan al-qur'an dalam satu malam.
Demikian uraian singkat "Puasa dan Bacaan Al-Qur'an akan menjadi Syafaat di Akhirat". Semoga bermanfaat dan dapat mengikuti jejak para sahabat yang selalu dapat menghatamkan al-qur'an hanya dalam satu malam saja. Aamiin....
0 Response to "Puasa Dan Bacaan Al-Qur'an Akan Menjadi Syafa'at di Akhirat."
Post a Comment