Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Aqidah)
Pembaca budiman, Bimbingan dan Ridha-Nya semoga selalu tercurah serta mengiringi kita dalam segala aktivitas di duia ini untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Rahmat-Nya di Akhirat kelak. Aaminn...
Dalam salah satu ayat Al-Qur'an yang sudah sangat masyhur atau dapat dibilang kondang dan terkenal, karena ayat ini sering sekali dibacakan atau disampaikan oleh para pendakwah dalam rangka memberitahukan bahwa rasa syukur itu sangatlah dibutuhkan bahkan ditekankan untuk selalu bersyukur kepada setiap hamba Allah dalam menjalani ragam sendi kehidupan di dunia ini, agar endingnya dapat meraih kemakmuran yang hakiki.
Sebagai manusia kita mesti wajib bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan kepada kita dalam bentuk beraneka ragam kenikmatan. Sebab jika kita tidak pernah bersyukur atau justru berani melakukan kekufuran maka tunggu adzab Allah akan menimpanya dengan pedih.
Menjadi hamba Allah yang pandai bersyukur jelas akan memberi peluang yang besar untuk tercapainya kebahagiaan hidup, termasuk tercapainya kenikmatan yang akan kita rasakan di dunia dan akhirat. Hal ini diterangkan oleh Allah dalam firmannya yang sering disampaikan oleh para da'i dalam dakwahnya. Inilah firman-Nya dalam Al-Qur'an sebagai berikut :
"Wa-idz taadz-dzana rabbukum la-in syakartum laa-ajiidannakum wa la-in kafartum inna 'adzaabii lasyadiidun"
"Dan (ingatlah juga) tatkala Tuhan-mu memaklumkan "Jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengngingkari (nikmat-Ku), maka sungguh adzab-Ku sangat pedih" (QS, Ibrhim/14 : 7)
Agar kenikmatan yang kita dapat itu dapat terus menerus bertambah berkah, maka kita harus besyukur dalam setiap sendi kehidupan.
Bagi manusia yang selalu bersyukur bakal ada jaminan kemakmuran kehidupan di dunia dan akhirat. Hal ini telah digaransikan oleh Allah SWT melalui firman-Nya dalam surat Ibrahim ayat 7 di atas.
Islam selalu menuntun umatnya agar senantiasa bersyukur dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Sebab hidup yang selalu dipenuhi rasa syukur akan berujung pada kemakmuran. Dan sebaliknya tidak akan mendapat kemakmuran bagi orang yang menjadikan nafsunya sebagai panglima dalam setiap aktivitas kehidupan, sehingga akal sampai dikalahkan oleh hawa nafsunya. Bahkan diripun akan diperbudak oleh nasfu yang akan menghalangi bertambahnya kenikmatan. Maka syukur harus dijadikan tolok ukur dalam setiap sendi kehidupan.
Sebab syukur juga dapat menjadi indikasi dalam kebahagiaan hidup. Maka jernihnya pikiran dan lurusanya niat akan berujung pada kebaikan amal. Untuk itu bimbinglah amal dengan suluh/obor yang bernama syukur agar selalu menjadi kebiasaan (Habit) hidup dalam segala perilaku/amal. Sebab satu hal yang pasti, apabila hidup tanpa ada rasa syukur, niscaya akan menjadi peluang hidup yang tak mujur. Acap kali laku yang mengingkari rasa syukur akan berakhir menemui kehancuran, terutama kehancuran kehidupan yang kita jalani. Na'udzubillahi mindalik.
Puncaknya, hidup akan terasa penuh dengan aneka keluhan. Dampaknya pasti mustahil ada kemakmuran apalagi rasa ketenangan dan kebahagiaan. Hal demikian tentu akibat laku syukur telah hilang dari prilaku dan pikiran yang ada dalam diri kita.
Memang tentang syukur ini, begitu mudah dan gampanya untuk diucapkan, namun susah untuk dilakukan atau diaplikasikan. Tidak sembarang pribadi yang dapat atau sanggup seirama antara mulut dan tindakan. Betapa banyak yang dapat melakukan dengan piawai bersyukur dalam lisan, tetapi nol atau nihil dalam tindakan.
Hal tersebut terjadi karena, siapa yang sanggup bersyukur, pasti adalah mereka yang paham akan makna syukur. Paham bahwa arti syukur adalah yang harus bersemayam dalam pikiran dan sanubari hati yang iklas. Bukan hanya sekedar yang tampak dalam perbuatan saja.
Karena kata kunci untuk bersyukur memang ada dalam sanubari hati yang ikhlas tersebut. Dan dari sanalah kelak yang akan jadi penentu rasa syukur yang hakiki dalam kehidupan kita dan akan berujung makmur. Wallahu 'alam.
"Tambahan" untuk lebih dapat mengerti aneka ragam makna syukur yang dapat kita lakukan, ikuti artikel yang akan diposting selanjutnya. Tunggu...... dan bersabar ; terima kasih.
Demikian uraian singkat meteri :"Bersyukur Dalam Setiap Sendi Kehidupan Akan Berujung Makmur". Semoga bermanfaat. Aamiin...
0 Response to "Bersyukur Dalam Setiap Sendi Kehidupan Akan Berujung Makmur."
Post a Comment