Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Mu'amalah)
Pembaca budiman, Bimbingan dan Ridha-Nya semoga selalu tercurah serta mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Rahmat-Nya di Akhirat kelak. Aamiin...
Dalam artikel sebelumnya telah saya tuliskan sejarah Kitab Al-Barzanji secara lengkap tujuan dan makna kandungan dari kitab tersebut. Dan dilengkapi dengan nama pengarangnya. Kali ini akan langsung kepada praktek membaca teks Al-Barzanji sebagai berikut :
ALJANNATU WANA'IIMUHAA SA'DUN LIMAN YUSHOLI WA YU SALLIM WA YUBAARIK 'ALAIH.
Surga dan segala keni'matan di dalamnya adalah kebahagiaan bagi orang yang mendoakan, sholawat dan salam serta memohon berkah kepadanya (Nabi Muhammad SAW).
BISMILLAAHIR-ROHMAANIR-ROHIIM
Dengan nama Allah, yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
ABTADI-UL IMLÃ-A BISMIDZ-DZÂTIL
‘ALIYYATI MUSTADIRRON FAIDLOL BAROKÂTI ‘ALÂ MÂ ANÂ LAHÛ WA AWLÂHU
Aku mulai membacakan dengan nama dzat yang Mahatinngi. Dengan memohon limpahan keberkahan atas apa yang Allah berikan dan karuniakan kepadanya (Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam).
WA UTSANNÎ BIHAMDIN MAWÂRIDUHÛ
SÃ-IGHOTUN HANIYYAH
Dan aku memuji dengan pujian yang sumbernya selalu membuatku menikmati
MUMTATHIYAN MINASY-SYUKRIL JAMÎLI
MATHÔYÂH
Dengan mengendarai rasa syukur yang indah.
WA USHOLLÎ WA USALLIM ‘ALÂN-NÛRIL
MAWSHÛFI BITTAQODDUMI WAL AWWALIYYAH.
Aku pohonkan shalawat dan salam (rahmat dan kesejahteraan) atas cahaya yang disifati dengan kedahuluan (atas makhluk lain) dan keawalam (atas seluruh makhluk).
ALMUNTAQILI FÎL GHURORIL KARÎMATI WAL
JIBÂAH
Yang berpindah-pindah pada orang-orang yang mulia.
WASTAMNIHULLÂHA TA’ÂLÂ RIDLWÂNAN
YAKHUSHSHUL ‘ITROTATH-THÔHIROTAN-NABAWIYYAH
Aku memohon kepada Allah karunia keridhaan yang khusus bagi keluarga beliau yang suci.
WA YA’UMMUSH-SHOHÂBATA WAL ATBÂ’A WA
MAN WÂLÂAHDan umumnya bagi para sahabat, para pengikut, dan orang-orang yang dicintainya. WA ASTAJDÎHI HIDÂYATAN
LISULÛKIS-SUBULIL WÂDLIHATIL JALIYYAH
Dan aku meminta tolong kepada-Nya agar mendapat petunjuk untuk menempuh jalan yang jelas dan terang.
WA HIFDLON MINAL GHOWÂYATI FÎ
KHITHOTHIL KHOTHO-I WA KHUTHÔH
Dan terpelihara dari kesesatan di tempat-tempat dan di jalan-jalan kesalahan.
WA ANSYURU
MIN QISHSHOTIL MAWLIDIN-NABAWIYYI BURÛDAN HISÂNAN ‘ABQORIYYAH
Aku sebar luaskan kain yang baik lagi indah tentang kisah kelahiran Nabi Shalallahu 'alaihi wa sallam.
WA ASTANI BI MADA MAURODAHU SAAGHOTA HANIYAH
Dan aku minta tolong dengan daya Ta'ala dan kekuatan-Nya yang
kuat.
FA INNAHÛ LÂ HAWLA WA LÂ QUWWATA ILLÂ BILLÂHI
Karena sesungguhnya tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.
'ATHTHIRILLÂHUMMA QOBROHUL KARÎMI
BI’ARFIN SYADZIYYIN MIN SHOLÂTIN WA TASLÎM
Harumkan; Ya Allah Kuburnya sebagai tempat Shalat dan hantaran salam.
WA BA’DU FA AQÛLU HUWA SAYYIDUNÂ
MUHAMMADU-BNU ‘ABDILLÂHI-BNI ‘ABDIL MUTHTHOLIB WASMUHÛ SYAIBATUL HAMDI HUMIDAT
KHISHÔLUHÛS-SANIYYAH.
Setelah itu aku berkata : Dia adalah junjungan kita, Nabi Muhammad bin Abdullah bin Abdil Muthalib Namanya (nama Abdul Muthalib) adalah Syaibatul Hamdi, dan perilaku-perilakunya yang luhur itu terpuji.
IBNI
HÂSYM WASMUHÛ ‘AMRÛ-BNU ‘ABDI MANÂFIN WASMUHU MUGHÎROTULLADZÎ
YUNTAMÂL
IRTIQÕ-U LI’ULYÂH
Ia putra Hasyim yang nama sebenarnya 'Amr putra Abdi Manaf, yang nama sebenarnya Mughirah, yang keluhuran itu dicitrakan kepadanya karena kemuliaan Nasabnya.
IBNI QUSHOYYI WASMUHÛ MUJAMMI’UN
SUMMIYA BIQUSHOYYIN LITAQÔSHÎHI FÎ BILÂDI QUDLÔ’ATAL QOSHIYYATI
Ia putra Qushay nama yang sebenarnya Mujammi'. Disebut Qushay karena jauhnya (ia pergi) ke negeri Qudha'ah yang jauh.
ILÂ AN A’ÂDAHULLÂHU TA’ÂLÂ ILÂL
HAROMIL MUHTAROMI FAHAMÂ HIMÂHU
Sampai Allah 'Ta'ala mengembalikannya ke tanah haram (suci) dan terhormat, lalu Dia memeliharanya dengan suatu pemeliharaan yang sesungguhnya.
IBNI KILÂB BIN WASMUHÛ HAKÎMU-BNI
MURROTA-BNI KA’BI-BNI LU-AYYI-BNI GHÔLIBI-BNI FIHRIN WASMUHÛ QUROISYUN WA
ILAIHI TUNSABUL BUTHÛNUL QUROSYIYYATU
Ia putra Kilab, nama sebenarnya Hakim, putra Murrah, putra Ka'ab, putra Luayy, putra Gholib, putra Fihr, yang nama sebenarnya Quraisy. Dan kepadanya dinisabkan semua suku Quraisy.
WA MÂ FAWQOHÛ KINÂNIYYUN KAMÂ
JANAHA ILAIHIL KATSÎRU WARTADLÔHU.
Orang yang diatasnya adalah dari Kabilah Kinanah, sebagaimana pendapat banyak orang.
IBNI MÂLIKI-BNIN-NADLRI-BNI
KINÂNATA-BNI KHUZAYMATA-BNI MUDRIKATA-BNI ILYÂSA WA HUWA AWWALU MAN AHDÂL BUDNA
ILÂR-RIHÂBIL HAROMIYYATI
Ia (Fihr) adalah putra Malik, putra Nadhr, putra Kinanah, putra Khuzaimah, putra Madrikah, putra Ilyas. Dan Ilyas adalah orang pertama yang mengorbankan unta ke Tanah Haram (Baitul Haram).
WA SUMI’A FÎ SHULBIHIN-NABIYYU
SHOLLÂLLÂHU ‘ALAIHI WASALLAMA DZAKAROLLÂHA TA’ÂLÂ WALABBÂHU.
Dan di tulang punggungnya, terdengar Nabi SAW menyebut dan memenuhi panggilan Allah Ta'ala.
IBNI MUDLORO-BNI NIZÂRI-BNI
MA’ADDI-BNI ‘ADNÂNA WA HÂDZÂ SILKUN NADHDHOMAT FARÔ-IDAHÛ
BANÂNUS-SUNNATIS-SANIYYAH.
Ia (Ilyas) adalah putra Mudhor bin Nizar bin Ma'ad bin Adnan. Inilah kalung yang butiran-buyitrannya terangkai oleh sunnah yang tinggi.
WA ROF’AHÛ ILÂL KHOLÎLI IBRÔHÎMA
AMSAKA ‘ANHUSY-SYÂRI’U WA ABÂHU.
Untuk menyebutkan orang-orang diatasnya (di atas Adnan) sampai kepada al-Khalil, Nabi Ibrahim, Syari' (yakni Nabi) menahan dan enggan menyebutnya.
WA ‘ADNÂNU BILÂ ROYBIN ‘INDA DZAWÎL
‘ULÛMIN-NASABIYYATI
Dan tidak dirgukan lagi, menurut orang-orang yang memiliki ilmu nasab.
ILÂDZ-DZABÎHI ISMÂ’ÎLA NISBATUHU WA
MUNTAMÂHU Nasab Adnan sampai kepada Dzabih (orang yang akan disembelih) Ismail.
FA A’DHIM BIHÎ MIN ‘IQDIN TA-ALLAQOT KAWÂKIBUHUD-DURRIYYATU. Alangkah agungnya nasab itu dari untaian permata yang bintangnya gemerlapan.
WA KAIFA LÂ WASSAYYIDUL AKROMU
SHOLLÂLLÂHU ‘ALAIHI WASALLAMA WÂSITHOTUHUL MUNTAQÔHU.
Bagaimana tidak sedangkan tuan yang paling mulia (Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa sallam) adalah pusatnya yang terpilih.
NASABUN TAHSIBUL ‘ULÂ BIHULÂHU
Itulah nasab yang diyakini ketinggiannya karena kebersihannya.
QOLLADAT-HÂ NUJÛMAHÂL JAWZÃ-U
Bintang Jauza (Aries) telah merangkai bintang-bintangnya.
HABBADZÂ ‘IQDU SÛDADIN WA FAKHÔRIN
ANTA FÎHIL YATÎMATUL ‘ASHMÃ-U.
Alangkah indanhnya untaian kesempurnaan dan kemegahan, sedangkan engkau padanya merupakan permata tunggal yang terpelihara.
WA AKRIM BIHÎ MIN NASABIN
THOHHAROHULLÂHU TA’ÂLÂ MIN SIFÂHIL JÂHILIYYAH
Alangkah mulianya keturunan yang disucikan oleh Allah Ta'ala dari perzinahan jahiliyyah.
AWRODAZ-ZAINUL ‘IRÔQIYYU WÂRIDAHÛ FÎ
MAWRIDIHÎL HANIYYI WAROWÂHU Atau Zain Al-Iraqi menuturkan dan meriwayatkannya di dalam karangannya yang bagus.
HAFIDHOL ILÂHU KARÔMATAN LI MUHAMMADIN
ÂBÃ-AHUL AMJÂDA SHOWNÂN LISMIHÎ. Tuhan - memelihara nenek moyangnya yang mulia (dari perbuatan nista) karena memuliakan yaitu untuk menjaga namanya.
TAROKÛS-SIFÂHA FALAM YUSHIBHUM ‘ÂRUHÛ
MIN ÂDAMIN WA ILÂ ABÎHI WA UMMIHÎ. Mereka meninggalkan perzinahan, maka cacat perzinaan itu tidak menimpa mereka, dari Adam sampai ayah-ibu beliau.
SARÔTUN SARÔ NÛRUN-NUBUWWATI FÎ
ASÂRÎRI GHURORIHIMUL BAHIYYAH. Mereka adalah para pemimpin yang cahaya kenabian berjalan di garis-garis dahi mereka yang cemerlang.
WA BADARO BADRUHÛ FÎ JABÎNI JADDIHÎ
‘ABDIL MUTHTHOLIBI WABNIHÎ ‘ABDILLÂH. Dan jelaslah cahayanya (Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam) di dahi datuknya, Abdul Muthalib dan anaknya Abdullah.
Demikian Teks bacaan Al-Barzanji Arab Latin dan Artinya. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita dalam pengamalan agama Islam yang mulia. Aamiin.
0 Response to "Teks Al-Barzanji Arab Latin Dan Artinya."
Post a Comment