Awas! Batal Sholatnya Jika Salah Baca Doa, Pada Sujud Di Akhir Sholat.

Contoh Doa Sujud Nabi SAW.

JADWAL SHOLAT 

Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (kategori posting Sholat) 

Pembaca budiman, Bimbingan dan Ridha-Nya semoga selalu tercurah serta mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Rahmat-Nya di Akhirat kelak. Aamiin...

Salah satu waktu yang paling mustajab untuk kita berdoa meminta apa saja sesuai keinginan, adalah saat kita sujud di dalam sholat kita. Namun demikian tidak setiap sujud di dalam sholat kita, untuk berdoa meminta yang kita harapkan. 

Lalu pada saat sujud manakah waktu yang tepat sesuai anjuran Nabi muhammad SAW, marilah kita ikuti uraian singkat di bawah ini :

Dalam Hadits riwayat Imam Musim, Imam Abu Dawud, dan Imam An-Nasai, yang berasal dari Abu Hurairah, radhiyallahu anhu, Rasulullah pernah bersabda : 

أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ   "Yang Paling dekat antara seorang hamba dengan Rabbya adalah ketika ia sujud, maka perbanyaklah doa ketika itu" (HR. Muslim No. 1111, dari Abu Hurairah). 

Dalam riwayat Imam Muslim, yang bersumber dari Sayyidina Abbas, disebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda : 

عَنِ ابنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أَلاَ وَإني نُهيتُ أَنْ أَقْرَأَ القُرْآنَ رَاكِعاً أَوْ سَاجِداً، فَأَمَّا الرُّكُوعُ فَعَظِّمُوا فِيهِ الرَّبَّ، وَأَمَّا السُّجُودُ فَاجْتهِدُوا فِي الدُّعَاءِ، فَقَمِنٌ أَنْ يُسْتَجَابَ لَكُمْ». رَوَاهُ مُسْلمٌ

"Dari Ibnu Abbas, radiyallahu anhu ia berkata bahwa Rasulullah SAW, bersabda : Ketahuilah bahwa aku benar-benar dilarang untuk membaca Al-Qur'an sewaktu ruku'. Adapun sewaktu ruku' agungkanlah Rabb, dan sewaktu sujud bersungguh-sungguhlah dalam berdoa karena besar harapan akan dikabulkan doa kalian" (Diriwayatkan oleh Muslim) [HR. Muslim no.479]. 

Dari dua hadits di atas, tentu menjadi suatu motivasi bagi kita untuk menggunakan kesempatan sujud terakhir memperbanyak berdoa. Sesab sujud adalah saat paling dekat seorang hamba kepada Allah dan semua doa sangat mungkin dan mudah untuk dikabulkan pada sujud terakhir. 

Nah pertanyaannya doa apa sajakah yang boleh dibaca saat sujud terakhir?. 

Menurut Imam Nawawi dan para ulama madzhab Syafi'i boleh membaca doa apa saja saat sujud terahkhir, di dalam ibadah shalat, apapun hajat kita boleh kita minta kepada Allah saat kita sujud. 

Meskipun kita boleh berdoa sesuai dengan hajat kita masing-masing ketika sujud terakhir, tetapi tetap harus memperhatikan kedua hal. 

Pertama : Lakukanlah doa di sujud terakhir ketika shalat sendirian, sehingga lebih leluasa berdoanya dan munajatnya.  Jangan lakukan ketika menjadi Imam shalat jama'ah, sebab boleh jadi diantara jamaah ada yang sedang terburu-buru dengan urusan yang lain, sehingga jika imam sujudnya lama akan membuat jamaah kesusahan atau tidak nyaman. Dan hal yang demikian tidak disukai oleh Rasulullah SAW.  

Sekarang hampir di tempat-tempat shalat berjamaah, di kantor-kantor masih sering terdapat Imam yang sujudnya dilamakan pada saat akhir shalat. Nah hal ini yang tidak disukai Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam. Bahkan beliau tidak pernah memberikan contoh yag demikian. 

Kedua : Berdoalah dengan bahasa arab, bukan bahasa Indonesia atau bahasa yang lainnya. 

Berdoa saat sujud terakhir jika menggunakan selain bahasa arab, maka batal shalatnya. 

Imam Nawawi berkata :  وَلَا يَجُوزُ أَنْ يَخْتَرِعَ دَعْوَةً غَيْرَ مَأْثُورَةٍ وَيَأْتِي بها العجمية بِلَا خِلَافٍ وَتَبْطُلُ بِهَا الصَّلَاةُ   "Dan tidak boleh membuat doa-doa yang tidak diajarkan oleh baginda Nabi dan mengungkapkannya dengan bahasa asing selain bahasa Arab. Berdasarkan kesepakatan para ulama shalatnya akan menjadi batal".  

Nah keterangan yang kedua ini, harus betul-betul diperhatikan agar shalat kita tidak sia-sia karena batal. 

Dengan demikian jika ingin menggunakan doa di waktu mustajab pada sujud terakhir dalam shalat, maka gunakanlah dengan menggunakan bahasa arab sesuai yang dicontohkan Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam agar shalanya tidak menjadi batal. 

Salah satu contoh doa yang dilakukan Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam ketika sujud, adalah sebagai berikut :  اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى ذَنْبِى كُلَّهُ دِقَّهُ وَجِلَّهُ وَأَوَّلَهُ وَآخِرَهُ وَعَلاَنِيَتَهُ وَسِرَّهُ  "Ya Allah ampunilah dosa-dosaku semua, baik yang samar atau yang jelas, yang awal dan yang akhir, yang terang-terangan dan tersembunyi" (HR. Muslim no.1112).  

Lalu bagaimana solusinya agar kita dapat berdoa banyak dalam sujud, untuk mengadukan hajat-hajat kita kepada Allah, sementara kita tidak banyak menghafal doa-doa yang masyhur dan tidak pula dapat berbasa Arab?. 

Menurut Ustadz Kondang Abdul Shomad  "Doa yang diniatkan itu, dibaca dalam hati tidak dilafadhkan (diucapkan). 

Menurut UAS Allah akan tahu apa yang kita bisikan meskipun hanya di dalam hati, sebab sifat Allah Tuhan yang Maha Kuasa dan Maha tahu segalanya. "Jadi jangan khawatir tak di dengar oleh Allah doa kita dikarena hanya dibacakan dalam hati, Allah Maha Tahu".

[Dikutip dari sesi kajian yang menjelaskan tentang doa di waktu sujud terakhir shalat]. WARTA  PONTIANAK.  Home /Lifestyle, 8 April 2021  07.30 WIB.  

Demikian uraian sigkat materi "Awas Batal Sholatnya Jika Salah Baca Doa, Pada Sujud Di Akhir Sholat". Semoga bermanfaat dan dapat kita amalkan sesuai yang dicontohkan Nabi SAW dalam segala bentuk ibadah. Aamiin.  

Share this post