Cara Bangkit Setelah Sujud Untuk Melanjutkan Raka'at Kedua.

JADWAL SHOLAT

Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam (Kategori posting Sholat)

Pembaca budiman, Bimbingan dan Ridhanya semoga selalu tercurah serta mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, untuk meraih kebahagiaan dan mengharap Rahmat-Nya di Akhirat kelak. Aamiin. 

Sholat adalah fardhu 'ain bagi umat muslim yang sudah mencapai usia baligh dalam hidupnya. Dalam prakteknya masih banyak umat islam yang kurang memperhatikan gerakan dalam shalat, khususnya dalam gerakan cara bangkit setelah sujud untuk melanjutkan rakaa't selanjutnya. 

Dalam artikel kali ini, penulis ingin berbagi khususnya dalam praktek shalat ketika posisi setelah sujud, dengan menerapkan apa yang dikerjakan oleh Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam ketika beliau shalat.  

Ikuti hal dibawah ini untuk melakukan gerakan yang benar seperti apa yang telah Rasulullah ajarkan. Inilah penjelasan pendek namum sangat dekat dengan kebenarannya;

Cara bangun setelah sujud untuk bangkit ke rakaat ke dua yang benar.

Setelah sujud dalam shalat, untuk bangkit ke rakaat kedua, janganlah langsung berdiri, tetapi lakukan langkah-langkah berikut:

Duduk Tegak: 

Setelah sujud, duduk tegak sebentar,  lalu bangkit ke rakaat kedua, dengan bertumpu kedua telapak tangan pada tempat sujud. Pastikan posisi dudukmu nyaman.

Takbir Kedua: 

Angkat tanganmu sambil mengucapkan takbir kedua. Tangan sejajar dengan bahu atau sedikit di bawahnya.

Berdiri Perlahan: 

Bangkit ke posisi berdiri perlahan-lahan. Pastikan posisi tubuhmu tegak dan kaki rapat.

Memulai Rakaat Kedua: 

Setelah berdiri tegak, lanjutkan shalatmu dengan membaca Al-Fatihah dan surat pilihan untuk rakaat kedua.

Memang tidak ada hadits yang secara spesifik menyebutkan tata cara duduk setelah sujud dalam shalat. Namun, terdapat beberapa hadits yang menyebutkan tata cara duduk di antara dua sujud. Salah satu contoh hadits tersebut adalah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim:

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, yaitu no.hadits 483, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "إِذَا سَجَدَ أَحَدُكُمْ فَلْيَفْرِشِ الْعَظْمِ فَلْيَفْرِشِ الْعَظْمِ فَإِذَا كَانَ فِي سُجُودِهِ كَانَتِ الْعَظَمَ تَحْتَهُ فَيَأْخُذُ بِهِ فَلْيُوَفِّقْ لِذَلِكَ، ثُمَّ لْيَسْجُدْ حَتَّى يَطْمَئِنَّ فِي سَجْدَتِهِ، ثُمَّ لْيَرْفَعْ رَأْسَهُ حَتَّى يَطْمَئِنَّ فِي رَفْعَتِهِ، ثُمَّ لْيَنْصَرِفْ حَتَّى يَكُونَ قَائِمًا حَتَّى يَطْمَئِنَّ فِي قِيَامِهِ" (صحيح مسلم 483)

"Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Apabila salah seorang di antara kalian sujud, hendaklah ia meratakan tulang-tulangnya sehingga memasuki rongga dadanya, lalu saat ia duduk antara dua sujud, hendaklah ia duduk dengan rata hingga memasuki rongga dadanya." (HR. Muslim no. 483)

Hadits di atas, mengajarkan tata cara sujud dengan meratakan tulang-tulang tubuh dan duduk di antara dua sujud dengan posisi yang rata.  Wallahu 'alam Bishawab.

Demikian uraian singkat meteri : "Cara Bangkit Setelah Sujud Untuk Melanjutkan Rakaat Kedua". Semoga bermanfaat. 

Share this post